Menu

Mode Gelap
 

Daerah · 15 Agu 2025 01:13 WIB ·

Bang Jack: Mustafa Ahmad Pemimpin Tegas, Tak Pernah Takut Membela Kebenaran


 Junaidi alias Bang Jakc Sahabat Karib Alm.Mustafa Ahmad Perbesar

Junaidi alias Bang Jakc Sahabat Karib Alm.Mustafa Ahmad

ASPIRATIF.ID — Duka mendalam atas wafatnya H. Mustafa Ahmad bin Cut Amat Amin, mantan Camat Labuhanhaji dan Camat Kluet Selatan pada hari Sabtu (09/08/2025) di Kediaman anaknya: Gusmawi Mustafa, terus mengalir dari berbagai pihak.

Salah satunya datang dari Junaidi (80), akrab disapa Mak Haji atau Bang Jack, yang pernah bergaul dekat dan mengikuti kiprah almarhum selama bertugas di pemerintahan maupun dalam aktivitas sosial kemasyarakatan.

Mak Haji menyebut almarhum bukan hanya seorang pemimpin, tetapi juga sahabat dan sosok orangtua yang teguh memegang prinsip dan pantang mundur dalam membela kebenaran.

“Almarhum Mustafa Ahmad itu orangnya tegas sekali, kalau sudah berbicara soal kebenaran, beliau tidak pernah takut dengan siapapun. Ketegasan itu yang membuat beliau disegani, tapi juga dihormati,” ujar Mak Haji, Jum’at (15/8/2025).

Menurutnya, ketegasan itu bukan berarti keras tanpa alasan. Almarhum selalu menempatkan keadilan dan kepentingan masyarakat di atas segalanya. Dalam berbagai kebijakan, ia dikenal konsisten menolak segala bentuk penyimpangan.

Bang Jack juga mengenang momen ketika Mustafa Ahmad memimpin razia anak-anak usia sekolah yang kedapatan berkeliaran di pasar atau sawah saat jam pelajaran.

“Itu bukan sekadar razia. Beliau antar langsung anak-anak itu ke sekolah, dan beliau bicara baik-baik sama orang tua mereka. Dari situ banyak anak jadi orang sukses. Itu bentuk kepedulian beliau,” kenang Mak Haji.

Selain di pemerintahan, Mak Haji menilai kiprah almarhum di bidang adat juga luar biasa. Ia mengingat bagaimana Mustafa Ahmad aktif mengajarkan nilai adat Aceh kepada generasi muda, baik lewat tulisan maupun forum-forum diskusi.

“Beliau yakin adat itu harus dijaga supaya masyarakat hidup damai dan rukun. Sampai akhir hayatnya pun beliau masih memikirkan naskah buku adat yang belum selesai,” ujar Mak Haji dengan mata berkaca-kaca.

Bagi Mak Haji, kepergian Mustafa Ahmad adalah kehilangan besar baginya. Ia menilai figur seperti almarhum semakin jarang ditemukan di masa sekarang.

“Orang seperti beliau tidak datang dua kali. Tegas, peduli, dan selalu memikirkan rakyat. Masyarakat Aceh Selatan akan lama mengingat jasanya,” pungkasnya.[]

banner 350x350
Artikel ini telah dibaca 294 kali

badge-check

Redaksi

Baca Lainnya

Dari Limbah Jadi Berkah: USK Ubah Ampas Kelapa Sabang Jadi Tepung Bernilai Tinggi dengan Teknologi Tepat Guna

12 Oktober 2025 - 21:38 WIB

Tengkorak Manusia Ditemukan di Puskesmas Bukit Gadeng, Tim Inafis Polres Aceh Selatan Lakukan Olah TKP

12 Oktober 2025 - 20:53 WIB

Camat Kluet Selatan Gelar Sosialisasi Pilchiksung Serentak Tahun 2025

12 Oktober 2025 - 19:51 WIB

Wakil Gubernur Aceh Buka Pekan Kebudayaan Aceh Barat 2025

12 Oktober 2025 - 14:15 WIB

Santri Yayasan Pendidikan Hafizh Cendekia Kunjungi Laboratorium Lapangan Peternakan USK

12 Oktober 2025 - 11:34 WIB

Kancil, Rubah, dan Panggung Politik Hutan Raya

12 Oktober 2025 - 11:11 WIB

Trending di Cerpen