Menu

Mode Gelap
 

Daerah · 8 Okt 2025 15:22 WIB ·

Persembahan Seni Semarakkan Peringatan Maulid Nabi di MIN 11 Banda Aceh


 Persembahan Seni Semarakkan Peringatan Maulid Nabi di MIN 11 Banda Aceh Perbesar

ASPIRATIF.ID – Persembahan seni yang ditampilkan oleh para murid Madrasah Ibtidaiyah Negeri (MIN) 11 Banda Aceh ikut menyemarakkan peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW 1447 H di madrasah setempat, Rabu (8/10/2025).

Persembahan seni yang ditampilkan para murid MIN 11 Banda Aceh seperti, zikir maulid dipersembahkan oleh murid kelas V-C, tarian nirmala dan intifaza dari kelas I-A, nasyid rahmatan lil ‘alamin oleh kelas IV-A dan 25 rasul (Raihan) oleh Kelas V-C.

Kemudian, penampilan vokal solo Dayyan dari kelas II-C), qalbi fil madina oleh Mikayla kelas III-A serta vokal solo Dara Salsabila utusan kelas VI-A.

Selanjutnya persembahan drama klosal ” Kisah Perjuangan Anak-Anak Palestina” persembahan kelas VI-B.

Penampilan lainnya seperti pembacaan puisi oleh Isra Sofia dari kelas VI-A, musikalisasi puisi oleh kelas VI-C, serta lantunan shalawat Isyfa’lana dari kelas V-B.

Semua persembahan seni tersebut membuat para hadirin dan tamu undangan, apalagi saat persembahan drama kisah perjuangan anak-anak Palestina membuat semua yang hadir sangat tersentuh.

Kepala MIN 11 Banda Aceh, Bakhtiar MAg dalam rilis dikirim ke media ini mengatakan, peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW 1447 H di madrasah ini mengusung tema “Meneladani Akhlak Rasulullah, Menguatkan Ukhuwah, dan Membangun Komitmen Bersama untuk Kemajuan Madrasah.”

Kegiatan ini turut dihadiri Kepala Kankemag Kota Banda Aceh, H.Salman SPd MAg, seluruh warga MIN 11 Banda Aceh, wali murid dan tamu undangan lainnya.

“Pengukuhan Komite MIN 11 Banda Aceh Periode tahun 2025–2028 juga ikut mengisi kegiatan maulid nabi tahun ini,” sebut Bakhtiar.

Kepala madrasah menyampaikan, rasa syukur dan terima kasih kepada seluruh panitia diantaranya dari diniyah guru dan tendik MIN 11 Banda Aceh serta semua pihak yang telah berpartisipasi dalam pelaksanaan kegiatan ini.

“Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW menjadi momentum untuk meneladani akhlak Rasulullah dan memperkuat silaturahmi,” kata Bakhtiar.

Dikatakannya, semoga pengurus komite baru dapat menjalin kerja sama yang baik dalam membangun MIN 11 Banda Aceh agar semakin maju dan berprestasi.

Bakhtiar menjelaskan, setelah rangkaian kegiatan peringatan maulid nabi, acara dilanjutkan dengan prosesi pelantikan sekaligus pengukuhan Komite MIN 11 Banda Aceh, yang langsung dilantik oleh Kepala Kankemenag Kota Banda Aceh, H. Salman SPd MAg.

“Peringatan maulid nabi di MIN 11 Banda Aceh tahun ini tidak hanya menjadi ajang syiar Islam, tetapi juga wadah memperkuat nilai-nilai kebersamaan, kepedulian, dan kecintaan kepada Rasulullah,” imbuh Bakhtiar.

Perwakilan dari Komite MIN 11 Banda Aceh, Zakaria menyampaikan, terima kasih atas kepercayaan yang diberikan serta mengharap dukungan dari seluruh pihak demi kemajuan madrasah ini.

“Kepala madrasah bersama dewan guru dan tendik serta komite tidak mampu berjalan dengan sendirinya, tapi dukungan dai semua wali murid dan stake holders pendidikan bahu membahu untuk memajukan madrasah yang kita cintai ini,” ucap Zakaria.

Sementara itu, Kepala Kankemenag Kota Banda Aceh, H. Salman menegaskan, pentingnya peran komite dalam memajukan sekolah atau madrasah.

“Komite adalah salah satu bagian penting dalam keberlangsungan pendidikan. Pelaksanaan kegiatan seperti maulid ini menjadi bukti nyata kolaborasi antara guru, orang tua, dan masyarakat,” ungkapnya.

Ia berpesan, jangan pernah memaksakan kehendak kita kepada orang lain, semua dilakukan dengan keikhlasan dan semangat ikhlas beramal.

Salman menekankan, agar guru dan orang tua terus menjadi teladan bagi anak-anak, serta menolak segala bentuk perundungan (bullying) di lingkungan pendidikan.

Puncak acara diisi dengan ceramah agama oleh, Ustadz Wahyu Rezeki yang menyampaikan, pesan inspiratif tentang kecintaan kepada Nabi Muhammad SAW yang mengingatkan pentingnya peran keluarga dalam pendidikan anak.

“60% pendidikan ada di rumah, 20% persen di sekolah atau madrasah. Maka dukungan orang tua sangat menentukan keberhasilan anak, barang siapa mencintai nabi, maka sayangilah gurunya,” ungkap Ustdz Wahyu.

Ia mengisahkan peristiwa “Tahun Gajah” sebagai pelajaran tentang kekuasaan Allah Yang Maha Kuasa dan pentingnya keteladanan Rasulullah SAW dalam kehidupan sehari-hari.

Ustadz Wahyu menutup ceramahnya dengan pembacaan surah Al-Fil bersama para hadirin yang hadir, disertai lantunan shalawat dan doa bersama.

Seluruh rangkaian kegiatan peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW di MIN 11 Banda Aceh berjalan dengan sukses, lancar, tertib, dan penuh makna.

Kegiatan ditutup dengan sesi foto bersama dan makan bersama kenduri maulid yang mempererat ukhuwah antara guru, siswa, orang tua, dan masyarakat sekitar.[]

banner 350x350
Artikel ini telah dibaca 31 kali

badge-check

Redaksi

Baca Lainnya

Lantik Kepala SKPA, Ini Kata Gubernur Aceh

10 Oktober 2025 - 22:27 WIB

Menu “Makan Bergizi Gratis” Dinilai Tak Masuk Akal: Pemuda Muhammadiyah Soroti Yayasan Berkah Cahaya

10 Oktober 2025 - 21:51 WIB

SMAN 2 Timang Gajah Gelar Ajang Literasi Ke-3 Tahun 2025

10 Oktober 2025 - 16:57 WIB

Sang Rubah dan Bayangan Istana Rimba

10 Oktober 2025 - 08:34 WIB

Arah Maju Produktif atau Fajar Selatan yang Tak Pernah Benar-benar Terbit

10 Oktober 2025 - 07:06 WIB

Politik, Persona, dan Panggung Media Sosial: Kasus Viral Sherly Tjoanda dan Mualem

10 Oktober 2025 - 06:24 WIB

Trending di News