ASPIRATIF.ID – Idul Adha identik dengan proses penyembelihan hewan ternak seperti sapi dan dagingnya dibagikan kepada warga setempat dan membutuhkan.
Idul Adha 2025 yang jatuh pada Jumat (6/6/2025) tidak luput dengan insiden sapi kabur dan mengamuk.
Ada sapi kurban yang terperosok ke sumur resapan, kejar-kejaran dengan petugas pemadam kebakaran (damkar), dipancing betina, hingga melukai orang.
Berikut ini komplikasi beberapa kejadian sapi kabur dan mengamuk pada Idul Adha 2025:
1. Terperosok ke sumur resapan
Seekor sapi berwarna cokelat terperosok ke sumur resapan di Jalan Selaparang, Gunung Sahari, Keamyoran, Jakarta Pusat pada Jumat (6/6/2025) sekitar pukul 07.55 WIB.
Dikutip dari Kompas.com, Jumat (6/6/2025), sapi itu tampak berada di lubang sumur dengan posisi melingkar.
Kemudian sekitar pukul 08.00 WIB, petugas unit Pemadam Kebakaran (Damkar) Sektor Kemayoran tiba di lokasi kejadian untuk membantu proses evakuasi.
Memakan waktu hingga satu jam, proses evakuasi sempat terkendala karena kaki sapi seberat 1,1 ton itu mengalami cedera.
“Jadi rada sulit mengevakuasinya dan aksesnya juga kecil,” kata salah satu petugas Damkar Kemayoran, Umar.
2. Kejar-kejaran dengan petugas damkar
Seekor sapi di Tukangkayu, Banyuwangi, Jawa Timur sempat kabur dan kejar-kejaran dengan petugas damkar.
Peristiwa itu terjadi pada umat (6/6/2025) sore saat sapi seberat 500 kilogram milik Pondok Pesantren Adz-Dzikra tersebut akan disembelih.
Petugas Damkarmat Banyuwangi mendapat laporan bahwa ada sapi kurban yang ikatannya terlepas dan kabur. Mereka pun segera menuju lokasi kejadian.
“Petugas kami tadi kejar-kejaran dengan sapi. Dikejar dari Jalan Raya kepiting hingga ke Jalan Ikan Lele,” ujar Kepala Damkarmat Banyuwangi, Yoppy Bayu Irawan dilansir dari Kompas.com, Jumat (6/6/2025).
Panitia kurban kemudian memutuskan untuk menyembelihnya di Jalan Ikan Lele karena sapi terus bertingkat agresif meski sudah berhasil ditumbangkan.
3. Kabur dan dipancing dengan sapi betina
Sapi Prangwedanan, Potorono, Banguntapan, Bantul, DI Yogyakarta sempat lepas dan kabur sebelum disembelih pada Jumat (6/6/2025) pagi.
Awalnya, sapi jenis peranakan Ongole ini akan dibawa ke lokasi penyembelihan. Namun, sapi itu berhasil kabur dan lari. Beruntung sapi berwarna putih tersebut kabur tidak terlalu jauh.
Warga pun berinisiatif memancing dengan sapi betina. Sebagai informasi, sapi yang disembelih pada Idul Adha adalah sapi pejantan dewasa.
Singkat cerita pada akhirnya sapi itu luluh dan mendekat, lalu ditangkap kembali oleh warga.
“Setelah berhasil tertangkap sapi itu disembelih,” kata Lurah Potorono, Prawata dikutip dari Kompas.com, Jumat (6/6/2025).
4. Tendang dua orang dan merusak kafe
Seekor sapi di Komplek Depag Ciwaru, Cipocok Jaya, Kota Serang, Banten mengamuk menjelang disembelih pada Jumat (6/6/2025) pagi.
“Saat diturunkan dari truk dan dipapah oleh penjagal, itu sudah terlihat stres dan garang. Benar saja, saat turun dari truk, sapi langsung ngamuk dan berontak,” ucap Ketua RW 7, Paimin dilansir dari Kompas.com, Jumat (6/6/2025).
Sapi itu melukai dua warga penjagal yang berusaha menenangkannya setelah turun dari truk. Dua warga itu sempat terpental karena kena tendangan kaki belakang sapi.
Setelah berhasil lepas, sapi itu berlari tanpa arah dan masuk ke sebuah kafe, merusak sejumlah fasilitas di dalamnya.
“Sapi berhasil dijinakkan setelah pemilik sapi berusaha menenangkan, dan akhirnya ditangkap, diikat kaki dan kepala, lalu disembelih di samping kafe itu. Cukup dramatis pokoknya,” tandas Paimin.
5. Mengamuk dan menyeruduk kerumunan bocah
Sapi kurban di Gang Pabrik Kulit Selatan, Jalan Kopo, Kelurahan Sukasari, Kecamatan Bojongloa Kaler, Kota Bandung, Jawa Barat mengamuk saat hendak disembelih pada umat (6/6/2025) pagi.
Seekor sapi itu mengamuk hingga menyeruduk kerumunan bocah yang berada di gang sempit dan menyebabkan kepanikan. Beberapa anak terjatuh saat lari dari kejaran sapi, bahkan ada yang terinjak hingga mengalami luka cukup serius.
“Awalnya mau ditaliin ke tiang, tapi ternyata si sapi itu lihat anak-anak, lihat banyak orang jadi belok. Ternyata sapi itu lompat, langsung lari,” ujar seorang panitia kurban, Febri Gunawan dikutip dari Kompas.com, Jumat (6/6/2025).
Menurut Febri, sapi yang baru saja diturunkan dari truk memang sudah menunjukkan perilaku agresif sejak awal. Sapi itu pun berhasil diamankan setelah terjebak di salah satu rumah warga.[]
Sumber : Kompas.Com