Menu

Mode Gelap
 

News · 6 Okt 2025 22:35 WIB ·

Jerat Kemacetan di Urat Nadi Aceh Besar: Mendesak Pelebaran Ruas Krueng Cut-Kajhu


 Jerat Kemacetan di Urat Nadi Aceh Besar: Mendesak Pelebaran Ruas Krueng Cut-Kajhu Perbesar

Oleh: Said Jufri (Warga Kajhu Baitussalam Aceh Besar)

Kehadiran Trans Kutaraja sebagai tulang punggung transportasi publik di Aceh Besar telah menumbuhkan optimisme akan mobilitas yang lebih mudah dan efisien.

Namun, harapan besar ini kini terancam tersandera oleh satu titik sumbatan kritis: ruas jalan dari Jembatan Krueng Cut menuju Kajhu. Jalur vital ini menanggung beban logistik luar biasa, dengan bus penumpang, kendaraan pribadi, dan truk tangki pengangkut minyak dari arah Krueng Raya harus saling berbagi ruang.

Akibatnya, kemacetan parah menjadi pemandangan harian, dan potensi terjadinya kecelakaan fatal terus meningkat.

Kawasan Krueng Cut, Cadek, Baet, hingga Kajhu telah mengalami pertumbuhan populasi yang eksplosif, dengan munculnya banyak perumahan baru sebagai daerah permukiman yang menjanjikan.

Volume kendaraan harian melonjak drastis, namun tidak diimbangi dengan perbaikan infrastruktur jalan yang memadai.

Jika situasi ini dibiarkan, jalan sempit ini akan menjadi penghalang utama mobilitas bagi semua jenis kendaraan.

Kehadiran Trans Kutaraja, yang seharusnya menjadi solusi, justru akan terjebak dan kehilangan efisiensinya.

Jembatan Krueng Cut akan menjadi gerbang macet permanen menuju kawasan padat tersebut hingga akses gerbang Tol Sibanceh.

Pelebaran jalan dari Jembatan Krueng Cut ke Kajhu harus menjadi prioritas pembangunan nomor satu bagi pemerintah provinsi dan kabupaten.

Ini bukan sekadar proyek perbaikan jalan biasa; ini adalah investasi krusial bagi keselamatan publik dan kemajuan daerah.

Pelebaran ini harus dilakukan secara komprehensif, dengan menjadikan jalan dua jalur lengkap dengan trotoar untuk pejalan kaki dan drainase yang memadai.

Dengan mewujudkan jalan yang lebar, aman, dan memadai, kita dapat mengubah potensi kemacetan yang menghantui menjadi arus transportasi yang lancar, aman, dan efisien.

Ini adalah langkah proaktif yang akan menjamin masa depan transportasi yang lebih baik bagi seluruh masyarakat Aceh Besar, khususnya yang tinggal di kawasan padat tersebut.

Mari bersama-sama mendorong pemerintah untuk segera merealisasikan proyek pelebaran ini demi kelancaran dan keselamatan kita semua.[]

banner 350x350
Artikel ini telah dibaca 21 kali

badge-check

Redaksi

Baca Lainnya

Wakil Gubernur Aceh Buka Pekan Kebudayaan Aceh Barat 2025

12 Oktober 2025 - 14:15 WIB

Santri Yayasan Pendidikan Hafizh Cendekia Kunjungi Laboratorium Lapangan Peternakan USK

12 Oktober 2025 - 11:34 WIB

Kancil, Rubah, dan Panggung Politik Hutan Raya

12 Oktober 2025 - 11:11 WIB

Cabut Rekomendasi IUP PT Laguna Jaya Tambang, Masady Manggeng Mengaku Salut Langkah Tegas Bupati Abdya

12 Oktober 2025 - 11:00 WIB

Gerakan Gampong Magrib Mengaji, Program Kerja 100 Hari Tanpa Aksi

12 Oktober 2025 - 08:45 WIB

Jeumpa 2025: Meningkatkan Kompetensi Apoteker dalam Asuhan Kefarmasian Penyakit Jantung

11 Oktober 2025 - 21:50 WIB

Trending di Daerah