ASPIRATIF.ID — Balma Amaldi seorang pemuda Aceh sangat mendukung dan mengapresiasi Gubernur Aceh yang mengutus ketua BRA (Badan Reintegrasi Aceh) untuk menjajaki peluang kerjasama dengan Australia di bidang pendidikan, pelatihan, dan pertenakan.
Menurutnya, apabila kerjasama itu terwujud maka akan membawa manfaat besar bagi masyarakat Aceh secara umum, dan khususnya generasi muda yang ingin melanjutkan pendidikan agar menjadi SDM yang potensial untuk kemajuan Aceh.
Balma melanjutkan, bawa ia sepakat dengan pernyataan ketua BRA Jamaluddin terkait SDA di Aceh yang melimpah namum lemah dari segi SDM sehingga semua potensi yang melimpah itu tidak bisa terkelola dengan baik.
“Sekarang adalah saatnya generasi Aceh mempersiapkan diri menjadi sdm yang berkualitas agar bisa mengelola semua potensi Aceh dengan mandiri, tentunya hal ini perlu adanya dukungan oleh pemerintah Aceh secara serius” kata Balma Amaldi kepada Aspiratif Id, Sabtu 04 Oktober 2025.
Lebih jauh, Balma mengatakan bahwa saat ini tidak sedikit pemuda Aceh yang sarjana namun sulit mencari pekerjaan karna keterbatasan lapangan kerja yang ada di Aceh, serta tidak relevansi antara bidang keilmuan yang kebanyakan di tempuh oleh generasi Aceh untuk bisa mengelola potensi yang bisa dikembangkan di Aceh.
“Oleh karna itu perlu adanya skema yang tepat agar kedepannya pemuda Aceh bisa menempuh pendidikan yang relevan dengan potensi yang ada di Aceh dan betul-betul ahli dalam bidang tersebut seperti pada bidang pertambangan, perminyakan, industri, kelautan, perternakan, dan lainnya,” lanjut Balma.
Begitupun,sebut Balma, langkah yang di tempuh oleh ketua BRA bersama pemerintah Aceh tersebut diharapkan bisa menjadi peluang bagi pemuda Aceh untuk mempersiapkan diri menjadi pemuda yang potensial baik melalui pendidikan atau pelatihan nantinya.
“Kita berharap dan berdo’a semoga kerjasama tersebut bisa terjalin sehingga nantinya membawa manfaat kepada masyarakat Aceh”, tutupnya.[]
