ASPIRATIF.ID – Wakil Bupati Purworejo Dion Agasi Setiabudi melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke sejumlah dapur penyelenggara Program Makan Bergizi Gratis (MBG) di wilayah Kabupaten Purworejo, Selasa (7/10/2025).
Hal ini dilakukan usai ratusan orang di Kabupaten Purworejo, Jawa Tengah diduga mengalami keracunan makanan dari progam Makan Bergizi Gratis (MBG).
Hasilnya, masih ada dapur yang belum memenuhi standar operasional prosedur (SOP) dan ketentuan dari Badan Gizi Nasional (BGN).
Dalam kegiatan monitoring tersebut, Wabup Dion didampingi jajaran Forkopimda dan Satuan Tugas (Satgas) MBG Kabupaten Purworejo.
Mereka meninjau empat Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG), yaitu,.SPPG Pangenjurutengah Kecamatan Purworejo, SPPG Purwosari Kecamatan Purwodadi, SPPG Loano Kecamatan Loano, SPPG Bener Kecamatan Bener.
“Dari sidak sebelumnya kami masih banyak menemukan dapur MBG yang belum sesuai dengan standar dari BGN,” ungkap Dion dalam rilis resminya Rabu (8/10/2025).
Ia menjelaskan, sidak dilakukan untuk memastikan seluruh dapur MBG di Purworejo menjalankan program sesuai standar, mulai dari kebersihan dapur, pengelolaan bahan makanan, penyimpanan bahan mentah, hingga sistem pembuangan limbah.
Salah satu temuan utama di lapangan adalah kurangnya kelengkapan sarana prasarana dan instalasi pengolahan air limbah (IPAL) yang memadai di beberapa dapur.
Kondisi ini dinilai berisiko terhadap keamanan pangan yang disajikan kepada anak-anak penerima manfaat program.
“Kami menghimbau seluruh dapur yang sudah beroperasi untuk segera melakukan perbaikan sarana prasarana, terutama IPAL-nya. Quality control dan SOP harus dijalankan tanpa kompromi,” tegas Wabup Dion.
Selain itu, Dion juga menyinggung kasus dugaan keracunan pangan yang sempat terjadi di salah satu SPPG beberapa waktu lalu. Ia memastikan, dapur tersebut sudah ditutup sementara oleh BGN sambil menunggu hasil laboratorium terkait sampel makanan yang diuji.
“Penutupan sementara itu dilakukan sebagai langkah evaluasi dan pembelajaran agar tidak terulang. Semua SPPG harus lebih disiplin menjaga kualitas dan kebersihan makanan,” katanya.
Lebih lanjut, Dion menekankan bahwa kegiatan sidak ini merupakan bagian dari upaya pemerintah daerah untuk menjaga kepercayaan publik terhadap Program Makan Bergizi Gratis.
“Kami ingin masyarakat yakin bahwa program MBG di Purworejo berjalan aman dan sesuai standar. Ini bentuk tanggung jawab kita bersama,” tutupnya.[]
Sumber : Kompas.Com
